Selasa, 29 Juli 2008

“Ruwatan Tragedi Lion Air”

Kamis, 30 Desember 2004, jam 13.00 di Bandara Adi Sumarmo Solo. Sebagai pencetus ide. Dihadiri banyak pihak al utusan dari Lion Air, Kepala Dinas Perhubungan mewakili Gubernur Jateng.

Ruwatan diharapkan agar tidak terjadi lagi musibah pesawat. Sisi lain ingin membuktikan bahwa warga Solo adalah warga yang ramah dan peduli. Penyelenggara Tourism Solo juga diwarnai pembagian 300 paket sembako kepada masyarakat sekitar bandara.

”Memberi Kota dengan Cinta”

Minggu, 25 Desember 2004, Jam 07.00 – 09.00 di Kotta Barat Solo. Menyongsong ulang tahun kota Solo, 17 Pebruari 2005, bersama Forum Solo menggelar Solo Open Day dengan aneka aksi grafiti, mural, performing art dan melukis dengan gaya free throw painting. Peserta al mahasiswa STSI, Galeri Kucing Kota, OI Bento House dan Mataya, Yassudah. Hadir juga Wakil Walikota Surakarta.

“Penyalaan Lilin Duka Cita Kita Tragedi Lion Air”

Kamis, 2 Desember 2004, jam l9.00 – 2l.00 di jalan Slamet Riyadi Solo. Duapuluh warga Solo menyalakan lilin duka cita sebagai wujud empati Wong Solo kepada korban Lion Air. Pendukung al warga OI Bento House. Hadir pula 2 korban yang selamat, Makhfud Sungkar dan Fatimah dari Solo. Atribut lain pembentangan spanduk hitam.

“Sepakbola 3 on 3 di Rutan”

Rabu, 1 Desember 2004, jam 15.00 – 16.00 di Rutan Solo. Menyumbang gawang besi mini dan 5 bola plastik kepada rutan dilanjutkan praktek main bola 3 on 3 antar napi. Misi memberi kesibukan, menghibur dan mengolah-ragakan napi.

”Meraih Penghargaan Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta”

Senin, 29 Nopember 2004, jam 12.00 di Pendapi Gede Balaikota Surakarta. Mayor Haristanto memperoleh penghargaan atas partisipasinya mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2004 di Kota Surakarta. Penghargaan berupa plakat diserahkan oleh Ketua KPU Surakarta, Eko Sulistyo.

”Kampanye Mencari Figur Walikota Surakarta”

Jumat, 26 Nopember 2004, jam 11.00 di Kantor KPU Surakarta. Mencari figur ideal Walikota Surakarta, menyerahkan kaos hitam berteks ’Pesan Moral Kandidat AD 1: Walikota Solo itu Pelayan, Rakyatlah Rajanya!’. Koas diserahkan kepada Ketua KPU Surakarta Eko Sulistyo. Aksi dimaksudkan untuk mencari figur Walikota yang bisa melayani masyarakat.

“Audiensi Asykar Teking Pekanbaru ke Solopos”

Kamis, 25 Nopember 2004, jam l6.00 di Solopos, jalan Adi Sucipto Solo. Kehadiran suporter Asykar Teking dari Pekanbaru ke Solo diajak ke Solopos. Selain silaturahmi ke awak Solopos, kulo nuwun ke publik Solo, juga pengin mejeng masuk koran, sebagai strategi marketing mereka agar cepat dikenal keberadaannya.